Advertisemen
�Bangkrut�, kata yang satu ini tentu nya merupakan kata yang sangat ditakuti oleh para pengusaha. Sayang nya, meski pun kata ini sangat ditakuti, terkadang banyak pengusaha yang tanpa sadar telah menumbuhkan benih � benih kebangkrutan untuk usaha nya sendiri.
Dari mulai ambisi yang berlebihan, sampai dengan pengaruh dari karyawan penggoda, semua nya terkadang sengaja dibiarkan oleh banyak pengusaha. Padahal, meski pun terlihat sepele, semua hal remeh temeh di atas dapat menyebabkan kebangkrutan dalam bisnis.
Nah, berbicara mengenai kebangkrutan, di tulisan ini tim penulis Ekspedisi Ilmu akan membagikan sedikit informasi tentang 5 sebab pebisnis kaya bisa mengalami kebangkrutan. Langsung saja, berikut informasi lengkap nya telah kami siapkan secara khusus untuk Anda:
5 Penyebab Kebangkrutan yang Harus Anda Hindari
1. Terlalu Ambisius dan Terlalu Percaya Diri
Dalam bisnis yang nama nya ambisius dan percaya diri itu memang sangat dibutuhkan. Tanpa sifat ambisius, bisnis tentu nya tidak akan bisa berkembang dengan pesat, dan tanpa rasa percaya diri, setiap langkah yang diambil dalam bisnis tentu nya tidak akan bisa berjalan dengan lamban dan cenderung rawan mengalami kegagalan.
Hanya saja perlu diingat, segala sesuatu yang dilakukan atau dikerjakan dengan berlebihan biasa nya pasti akan menimbulkan efek samping negatif. Terlalu ambisius dan percaya diri misal nya, bila sifat ini terus dipertahankan dalam jangka waktu yang lama, dua sifat ini pasti akan berdampak negatif terhadap bisnis yang sedang dijalankan.
Pebisnis yang sudah pernah merasakan sukses biasa nya cenderung memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Normal nya mereka percaya bahwa apa yang ia lakukan sebelum nya telah bekerja dengan baik, dan pasti akan bekerja dengan baik juga di masa mendatang. Sayang nya, terkadang apa yang berhasil di masa lalu tidak selama nya juga berhasil di masa depan.
Contoh nya: seorang pebisnis rumah makan yang telah sukses biasa nya akan berambisi untuk membuka cabang � cabang rumah makan berikut nya dengan menggunakan formula bisnis yang telah ia gunakan sebelum nya (mengingat formula tersebut sudah berhasil), dan karena ia terlalu ambisius, ia pun tidak memperhitungkan berbagai macam hal yang mungkin bisa menghambat. Dan benar saja, karena ambisi nya yang terlalu meledak � ledak (ia ingin harta yang lebih banyak dan lebih banyak lagi), ia langsung membuka beberapa cabang sekaligus, dan karena tidak dapat mengontrol nya satu per satu, cabang � cabang baru yang dibuka nya pun akhir nya tidak berhasil.
2. Gaya Hidup Boros
Hemat pangkal kaya, boros pangkal miskin. Pepatah tersebut ternyata memang benar ada nya. Sesedikit apa pun harta yang dimiliki, jika dikelola dengan baik dan dinikmati dengan hemat, harta tersebut pasti tidak akan mudah habis dan bahkan akan terkumpul menjadi banyak.Sebaliknya, sebanyak apa pun harta yang dimiliki, jika tidak dikelola dengan baik dan dinikmati dengan boros, harta tersebut pasti akan kandas dan segera habis.Ini lah yang saat ini banyak dialami oleh pebisnis � pebisnis kaya. Karena terlalu yakin dengan kekuatan harta yang dimiliki nya, gaya hidup nya pun berubah. Dari yang sebelum nya hemat menjadi boros. Berbagai macam benda mewah yang sebenarnya tidak begitu penting untuk dibeli pun ia beli. Mobil mewah, rumah mewah, hingga pakaian berharga puluhan juta, semua nya ia beli. Padahal semua benda tersebut sama sekali tidak menghasilkan keuntungan bagi nya dan sebaliknya malah membuat kekayaan nya menjadi semakin menipis.
Bila sifat boros ini terus dipertahankan, ya tinggal menunggu waktu saja sampai semua harta kekayaan yang dimiliki habis dan berakhir pada kebangkrutan.
3. Tahta dan Jabatan Politik
Dalam hierarki kebutuhan Maslow, disebutkan bahwa setiap manusia biasa nya akan melalui 5 tahapan kebutuhan, yaitu dari mulai yang paling dasar adalah kebutuhan untuk bisa bertahan hidup, dan yang paling tinggi adalah kebutuhan untuk eksistensi diri.Nah, khusus untuk pebisnis yang sudah sukses dan kaya raya, biasa nya mereka sudah berada di level empat dan level lima, yaitu kebutuhan untuk dihargai / diakui dan kebutuhan untuk eksistensi diri. Ya meski pun sebenarnya mayoritas orang di seluruh penjuru dunia ingin bisa berada di level ini, nyata nya ketika berada di level ini, banyak pengusaha kaya raya yang akhir nya tergelincir dan malah jatuh bangkrut.
Dari sekian banyak pemenuh kebutuhan untuk eksistensi diri, salah satu nya paling diinginkan oleh para pebisnis kaya adalah tahta dan jabatan politik. Konon, demi bisa mendapatkan tahta dan jabatan politik banyak pebisnis kaya yang rela mengeluarkan uang nya tanpa pikir panjang. Yang penting ambisi nya berhasil dan ia berhasil mendapatkan tahta / jabatan politik. Akhir nya karena terlalu ambisius untuk mendapatkan tahta dan kedudukan jabatan, ia pun menjadi bangkrut.
Baca juga : 6 Alasan Mengapa Anda Wajib Memulai Bisnis Selagi Muda
4. Wanita
Khusus untuk pebisnis yang berjenis kelamin laki � laki, wanita terkadang juga bisa menimbulkan masalah dan kebangkrutan. Ya, ketika seorang pria sudah berhasil menjadi pebisnis sukses yang kaya raya, biasa nya akan ada saja wanita � wanita penggoda yang ingin mencari keuntungan. Nah, bila wanita � wanita seperti ini dibiarkan masuk begitu saja dalam kehidupan nya, biasa nya kehidupan keluarga dan bisnis mereka akan segera mengalami kehancuran.
5. Anti Inovasi
Mayoritas orang di seluruh dunia ini pasti sudah tidak asing dengan brand Yahoo! Atau pun Intel. Nah, meski pun dua perusahaan ini mungkin belum benar � benar bangkrut habis � habiskan, tapi ada satu kesamaan yang dilakukan dua perusahaan raksasa teknologi ini yang menyebabkan nilai jual nya menyusut secara drastis, yaitu mereka tidak mau berinovasi dan terlalu percaya diri dengan apa yang dilakukan nya.Dibandingkan dengan Google, Yahoo! Sebenarnya sudah terlebih dahulu bergerak di sektor bisnis mesin pencarian. Sayang nya, mereka tidak mampu bersaing, dan mereka sangat anti dengan apa yang disebut dengan inovasi. Hasil nya, Yahoo yang sebelum nya memiliki nilai jual ratusan juta USD, akhir nya hanya bernilai beberapa juta USD saja. Bahkan, menurut kabar yang beredar, baru � baru ini perusahaan yang bermarkas di Amerika Serikat ini telah diakuisisi oleh Verizon dengan nilai jual yang sangat rendah.
Artikel yang penting untuk dibaca : 50% Usaha Kecil Hanya Bertahan sampai 5 Tahun! Ini Sebabnya!
Sifat anti inovasi yang lebih parah sebenarnya dilakukan oleh Intel. Intel yang merupakan salah satu perusahaan produsen processor terbesar di dunia sebenarnya pernah ditawari oleh HTC untuk memproduksi processor khusus untuk perangkat mobile seperti tablet dan smartphone. Sayang nya pada waktu itu Intel menolak dengan alasan mereka sudah cukup kuat di bisnis processor untuk komputer. Dan sekarang ini, ketika komputer mulai ditinggalkan dan masyarakat mulai beralih ke perangkat mobile, Intel pun akhir nya harus gigit jari karena mereka kalah telak dengan pesaing mereka yang sudah terlebih dahulu memproduksi processor untuk perangkat mobile, yaitu Qualcomm dan MediaTek.
Nah itu lah beberapa hal yang bisa menyebabkan pebisnis kaya menjadi bangkrut. Semoga bermanfaat dan semoga kita bisa menghindari 5 hal di atas ya!
Pandu A.P
Sumber gambar :
wikipedia.org
flickr.com
thebluediamondgallery.com
Advertisemen