Advertisemen
Ekspedisiilmu � Tanpa pengalaman, panduan dan kiat-kiat untuk memulai usaha pecel lele akan sangat anda butuhkan. Dapatkah anda mulai menghitung ada berapa jumlah warung tenda pecel lele di daerah anda ? Cobalah lihat dan resapi, jika anda ingin menjadi seorang pebisnis diperlukan insting bisnis. Tidak usah khawatir, insting bisnis akan muncul dengan sendirinya seiring bertambahnya pengalaman bisnis.
Anggaplah anda adalah pemula di bisnis kuliner. Tidak tahu masakan seperti apa yang enak bagi tidak hanya dirinya sendiri. Pengalaman bisnis saja baru seumur jagung. Ditambah modal yang hanya cukup untuk �starting line up�, tidak ada dana cadangan jikaw sewaktu-waktu usaha sedang merugi. Ini ibarat menyebrangi tebing dengan 1 tali dimana kita berjalan diatasnya. Hilang keseimbangan, siap-siap jatuh dan tewas.
Namun, jangan takut selama anda masih yakin dengan kehidupan di akhirat (masih punya iman). Banyak pemula yang takut sekali memulai usaha. Seolah-olah ia akan mati jika gagal. Padahal, bilapun mati, kita masih punya kehidupan di akhirat. Kejauhan sekali ya. Bangkrut cumin soal habis uang dan menguras mental, itu saja dan anda masih bisa bangkit. 1000 kali jatuh, anda masih bisa bangkit 1 juta kali.
Sengaja, saya memberikan intro seperti ini untuk menghangatkan pikiran. Pada umumnya, anda perlu 3 hal sebelum memulai usaha :
- Ide
- Peluang
- Sumber daya
Ide, menyangkut bisnis apa, seperti apa dan apa yang membedakan. Peluang, mengenai potensi pasar dan apapun yang sifatnya menguntungkan namun abstrak. Sumber daya, asset apa yang anda kebetulan miliki.Itu saja, selanjutnya baru anda melangkah untuk memikirkan bagaimana menjalankan bisnis pecel lele tersebut. Setidaknya ada 5 tips yang perlu diperhatikan sebelum memulai usaha pecel lele :
- Cari info dan kuasai resep berabagai menu hidangan warung pecel lele, seperti pecel lele, pecel ayam, pecel bebek, tempe, tahu, ati-ampela bahkan hingga nasi goreng. Anda perlu menguji coba masakan-masakan tersebut setidaknya enak bagi anda dan maksimal enak bagi 5 tester. Jangan lupa sambel perlu menjadi perhatian dan usahakan rasanya enak dan bandingkan dengan sambel pecel lele di tempat lain.
- Buat list variasi menu minuman. Teh manis dan air putih adalah 2 minuman yang hukumnya wajib untuk anda siapkan. Cobalah pertimbangkan minuman lain seperti es jeruk, dan perhatikan jangan sampai merepotkan dalam penyediaannya. Selalu lakukan uji coba agar minuman punya rasa yang pas.
- Lokasi yang strategis. Sudah menjadi rahasia umum bila anda ingin berjualan maka upayakan dekat dengan target pasar. Perlu diperhatikan bahwa bukan hanya tempat yang ramai, tapi coba amati orang-orang seperti yang ada di lokasi tersebut khususnya menyangkut daya beli dan latar belakangnya. Misal, lebih cocok bila dilokasi tersebut banyak kos-kosan karyawan/mahasiswa. Sebab mereka pasti jarang masak dikosan dan selalu mencari makan diluar. Usahakan selalu pilih lokasi di pinggir jalan atau pertigaan dimana banyak dilalui oleh orang-orang. Perhatikan juga lokasi tersebut muat untuk parkir minimal motor.
- Siapkan peralatan dan perlengkapan yang anda butuhkan mulai dari gerobak tenda, meja, kursi sampai suplai listrik untuk penerangan. Buat list-nya agar anda tidak lupa.
- Penetapan harga yang pantas. Bila memungkinkan tetapkan harga sedikit lebih rendah dari pesaing. Bila tidak bisa, usahakan disesuaikan dengan harga pasar pecel lele di sekitar lokasi anda. Setelah banyak pelanggan dan menu pecel lele memiliki cita rasa yang melekat pada konsumennya, cobalah naikan harga untuk mengantisipasi kerugian-kerugian yang tidak kita perhatikan. Contohnya, banyak pelanggan yang karena sudah akrab suka meminta nambah sambel atau mungkin lalapan. Sebetulnya bisa saja anda hitung, namun kadang agak sungkan jika menambahkan biayanya berhubung ia pelanggan setia. Ini tentu berpengaruh pada keuntungan anda. Umumnya harga rata-rata yang ditetapkan berkisar antara Rp 10 ribu sampai Rp 15 ribu.
Itu meurpakan 5 tips dasar yang perlu diperhatikan bagi pemula yang ingin membuka usaha pecel lele. Strategi advanced selanjutnya adalah bagaimana cara memenangkan persaingan dan menarik sebanyak-banyaknya konsumen akan dibahas pada artikel berikutnya. Semoga bermanfaat.
Fajar M
Advertisemen